proses komunikasi data dalam jaringan
proses komunikasi data dalam jaringan
Cara Kerja Komunikasi Data Jaringan Komputer
Komputer melaksanakan tugasnya berdasarkan program dan data yang diolahnya. Data adalah sebuah informasi, sedangkan program berfungsi untuk mengolah data yang tersimpan di dalam RAM dan harddisk pada komputer.
Gambar diatas menjelaskan tentang informasi yang akan ditukar adalah sebuah pesan yang berlabel m. Informasi ini diwakili sebagai data g dan secara umum ditujukan ke sebuah transmitter dalam bentuk sinyal yang berubah terhadap waktu. Sinyal g(t) ditransmisikan, umumnya sinyal tidak akan dalam bentuk yang sesuai yang sesuai untuk transmisi dan harus diubah ke sinyal s(t) yang sesuai dengan karakteristik medium transmisi. Sinyal tersebut kemudian ditransmisikan melalui medium tersebut. Pada akhirnya sinyal r(t), yang mana mungkin berbeda dengan s(t), diterima. Sinyal ini kemudian diubah oleh pesawat penerima ke dalam bentuk yang sesuai untuk output. Pengubahan sinyal g(t) atau data g adalah sebuah pendekatan atau perkiraan dari input. Akhirnya peralatan output akan menampilkan pesan perkiraan tersebut, m’, kepada perantara tujuan.
Macam-Macam Jaringan Komputer :
1. Berdasarkan distribusi sumber informasi/data
- Jaringan terpusat
Jaringan ini terdiri dari komputer klient dan server yang mana komputer klient yang berfungsi sebagai perantara untuk mengakses sumber informasi/data yang berasal dari satu komputer server.
- Jaringan terdistribusi
Merupakan perpaduan beberapa jaringan terpusat sehingga terdapat beberapa komputer server yang saling berhubungan dengan klient membentuk sistem jaringan tertentu.
2. Berdasarkan jangkauan geografis dibedakan menjadi:
- Jaringan LAN
Merupakan jaringan yang menghubungkan 2 komputer atau lebih dalam cakupan seperti laboratorium, kantor, serta dalam 1 warnet.
- Jaringan MAN
Merupakan jaringan yang mencakup satu kota besar beserta daerah setempat. Contohnya jaringan telepon lokal, sistem telepon seluler, serta jaringan relay beberapa ISP internet.
- Jaringan WAN
Merupakan jaringan dengan cakupan seluruh dunia. Contohnya jaringan PT. Telkom, PT. Indosat, serta jaringan GSM Seluler seperti Satelindo, Telkomsel, dan masih banyak lagi.
3. Berdasarkan peranan dan hubungan tiap komputer dalam memproses data
- Jaringan Client-Server
Pada jaringan ini terdapat 1 atau beberapa komputer server dan komputer client. Komputer yang akan menjadi komputer server maupun menjadi komputer client dan diubah-ubah melalui software jaringan pada protokolnya. Komputer client sebagai perantara untuk dapat mengakses data pada komputer server sedangkan komputer server menyediakan informasi yang diperlukan oleh komputer client.
-Jaringan Peer-to-peer
Pada jaringan ini tidak ada komputer client maupun komputer server karena semua komputer dapat melakukan pengiriman maupun penerimaan informasi sehingga semua komputer berfungsi sebagai client sekaligus sebagai server.
4. Berdasarkan media transmisi data
- Jaringan Berkabel (Wired Network)
Pada jaringan ini, untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lain diperlukan penghubung berupa kabel jaringan. Kabel jaringan berfungsi dalam mengirim informasi dalam bentuk sinyal listrik antar komputer jaringan.
- Jaringan Nirkabel (Wireless Network)
Merupakan jaringan dengan medium berupa gelombang elektromagnetik. Pada jaringan ini tidak diperlukan kabel untuk menghubungkan antar komputer karena menggunakan gelombang elektromagnetik yang akan mengirimkan sinyal informasi antar komputer jaringan.
Klarifikasi Jaringan Komputer
1. LAN (Local Area Network)
LAN adalah sebuah jariangan yang menghubungkan komputer-komputer atau perangkat-perangkat dalam sebuah area terbatas seperti rumah, kantor, laboratorium, atau gedung-gedung yang berdekatan. Masing-masing komputer atau perangkat didalam jaringan LAN disebut dengan node.
2. MAN (Metropolitan Area Network)
MAN adalah koneksi jaringan berkecepatan tinggi yang menghubungkan jaringan lokal didalam sebuah area kota metropolitan dan didalam MAN biasanya terdapat satu atau lebih LAN.
3. WAN (Wide Area Network)
WAN adalah sebuah jaringan yang menaungi area geografis yang luas (seperti kota, negara maupun seluruh dunia) menggunakan saluran komunikasi yang menggunakan banyak kombinasi jenis media seperti jalur telpon, kabel maupun gelombang radio.
Satu atau lebih komputer berperan sebagai sebuah server, dan komputer lainnya didalam jaringan meminta layanan dari server. Sebuah serrver yang biasa disebut host, mengatur akses perangkat keras, perangkat lunak dan sumber daya lainnya kepada jaringan. Sebuah client adalah komputer-komputer lain didalam jaringan yang mengandalkan layanan dari server.
2. Internet Peer to Peer
Proses Komunikasi Dalam Jaringan Telepon Seluler dan Telepon Kabel
-Telepon Seluler
Telepon Seluler atau yang sering disebut Hand Phone atau HP merupakan paduan perpaduan antara Teknologi Telepon dengan Teknologi Radio. Tetapi dalam perkembangannya Teknologi Komputer juga masuk dengan mulus pada telepon seluler ini.
-Telepon Kabel
Komunikasi jaringan telepon di indonesia terbagi atas dua yaitu jaringan telepon tetap dan bergerak, jaringan telepon tetap dapat dinikmati melalui telepon rumah / kantoran yang biasa nya mengunakan kabel.
Cara Kerja Komunikasi Data Jaringan Telepon Seluler dan Telepon Kabel
-Telepon Seluler
Proses komunikasi jaringan telepon seluler ialah Telepon seluler menggunakan sistem wireless. Pengirim dan penerima harus tetap tercakup BTS (Base Transceiver Station ). BTS adalah peralatan yang memfasilitasi komunikasi secara wireless antara pengguna telepon seluler.
Cara kerja telepon seluler wireless antara lain :
1. Suara dari pengirim diterima oleh alat yang disebut microphone
2. Microphone mengubah gelombang suara menjadi sinyal listrik dan kemudian dipancarkan oleh pnsel ke bts terdekat
3. Sinyal tersebut diterima oleh bts dan sinyal tersebut diteruskan ke pusat telekomunikasi
4. Dari pusat telekomunikasi sinyal diteruskan kepada bts terdekat kemudian diteruskan ke si penerima
5. Setelah sampai kepada penerima , maka sinyal tersebut diubah lagi menjadi gelombang suara oleh alat yang disebut speaker.
- BTS (Base Transceiver Station) berfungsi menjembatani perangkat komunikasi pengguna dengan jaringan menuju jaringan lain. BTS adalah equipment paling luar yang berhubungan langsung dengan mobile station (handphone/mobilephone).
- BSC (Base Station Controller) itu seperti otak/commander dari BTS-BTS.BSC menyediakan fungsi pengaturan pada beberapa BTS yang dikendalikannya.
- MSC (Mobile Switching Center) adalah merupakan titik penyampaian atau penyambungan utama untuk teknologi GSM, bertanggung jawab untuk menghandle beberapa panggilan suara dan SMS sebaik mungkin dengan layanan – layanan yang lain (seperti conference calls, FAX dan circuit switched data).
- SMSC (Short Message Service Center) adalah kombinasi perangkat keras dan perangkat lunak yang bertanggung jawab memperkuat, menyimpan dan meneruskan pesan pendek antara SMS dan piranti bergerak. SMSC harus memiliki kehandalan , kapasitas pelanggan, dan throughput pesan yang tinggi.
- Telepon Kabel
Proses komunikasi jaringan telepon kabel ialah jaringan telepon bergerak seperti
satelit, telepon seluler dan radio trunking.
Cara kerja Jaringan telepon kabel yaitu :
1. Suara dari pengirim diterima oleh alat yang disebut microphone.
2. Microphone mengubah gelombang suara menjadi sinyal listrik kemudian disalurkan oleh perangkat telepon.
3. Sinyal tersebut disalurkan melalui kabel ke pusat telekomunikasi.
4. Dari pusat telekomunikasi sinyal diteruskan kepada penerima.
5. Setelah sampai ke penerima, maka sinyal tersebut diubah menjadi gelombang suara oleh alat yang disebut speaker.
1. Modem Modem (Modulator Demodulator)
2. Kabel Jaringan
Kabel jaringan merupakan peralatan yang berfungsi sebagai media penghubung antara komputer dengan komputer atau komputer dengan perangkat jaringan lainnya.Type / Tipe kategori Kabel UTP / Unshielded Twisted Pair :
- Kategori 1 : Untuk koneksi suara / sambungan telepon/telpon
- Kategori 2 : Untuk protocol localtalk (Apple) dengan kecepatan data hingga 4 Mbps
- Kategori 3 : Untuk protocol ethernet dengan kecepatan data hingga 10 Mbps
- Kategori 4 : Untuk protocol 16 Mbps token ring (IBM) dengan kecepatan data hingga 20 Mbps
- Kategori 5 : Untuk protocol fast ethernet dengan kecepatan data hingga 100 Mbps.
Berikut adalah jenis-jenis kabel yang digunakan dalam jaringan komputer :
- Twisted Pair (UTP dan STP
Coaxial
- Fiber Optic
3. Network Interface Card (NIC)
Perangkat keras jaringan komputer yang satu ini dikenal dengan istilah Ethernet Card atau lebih populer dengan istilah LAN Card. Adalah kartu jaringan yang berfungsi sebagai penghubung antar komputer dengan sebuah jaringan. Umumnya NIC ini sudah terintegrasi dengan motherboard komoputer dan laptop, namun ada juga berupa kartu yang ditancapkan ke motherboard. Bahkan seiring dengan maju perkembangan, ada juga yang berupa USB.4. Konektor
Konektor adalah alat yang menghubungkan kabel dengan network adapter. Coba bayangkan apabila tidak ada konektor, dengan cara bagaimana kabel-kabel jaringan dapat terhubung dengan network adapter atau NIC. Jenis konektor tentunya disesuaikan dengan jenis kabel yang digunakan.- Konektor RJ-45, digunakan untuk Kabel UTP
- Konektor BNC/T, digunakan untuk Kabel Coaxial
- Konektor ST digunakan untuk Kabel Fiber Optic
5. Hub
Hub adalah sebuah perangkat yang digunakan untuk menyatukan kabel-kabel network dari tiap workstation, server atau perangkat lain. Biasanya perangkat keras jaringan ini digunakan untuk membangun topologi bintang, kabel twisted pair datang dari sebuah workstation masuk kedalam hub.6. Switch
Sebenarnya fungsi dari switch adalah sama dengan hub. Namun sebenarnya cara kerja switch sedikit lebih rumit bila dibandingkan dengan hub. Switch tidak hanya sekedar mengurusi sinyal listrik tapi juga harus memproses informasi pada lapisan atau layer data link, informasi yang dicek oleh switch adalah alamat MAC address dari setiap perangkat dan komputer yang tersambung dengan dirinya.7. Repeater
8. Bridge
9. Router
Perangkat Jaringan Telepon
1. BTS (Base Transceiver Station)
2. BSC (Base Station Controller)
3. MSC (Mobile Switching Center)
MSC membangun dan merealisasikan hubungan end-to-end , mengatur pergerakan pengguna and permintaan handover selama panggilan berlangsung dan melakukan penghitungan dari biaya dan juga monitorig dari pencatatan penggunaan layanan. MSC berfungsi melakukan fungsi switching dan bertanggung jawab untuk melakukan pengaturan panggilan, call setup, release, dan routing.
MSC juga melakukan fungsi billing (terhubung ke billing system) dan sebagai gateway ke jaringan lain. VLR berisi informasi user yang bersifat dinamis yang sedang “attach” berada pada jaringan mobile, termasuk letak geografis. Biasanya VLR terintegrasi dengan MSC. Dari MSC sebuah jaringan seluler berkomunikasi dengan jaringan luar, misalnya : jaringan telepon rumah/Public Switched Telephone Network (PSTN), jaringan data Integrated Services Digital Network (ISDN), Circuit Switched Public Data Network (CSPDN), dan Packet Switched Public Data Network (PSPDN).
4. SMSC (Short Message Service Center)
peralatan untuk mengontrol BTS. BSC itu seperti otak/commander dari BTS-BTS. BSC menyediakan fungsi pengaturan pada beberapa BTS yang dikendalikannya. Dinataranya fungsi handover, konfigurasi cell site, pengaturan sumber daya radio, serta tuning power dan frekuensi pada suatu BTS. BSC merupakan simpul (konmsentrator) untuk menghubungkan dengan core network. Dalam jaringan GSM umumnya sebuah BSc dapat mengatur 70 buah BTS.
Mobile Switching Center (MSC) adalah merupakan titik penyampaian atau penyambungan utama untuk teknologi GSM, bertanggung jawab untuk menghandle beberapa panggilan suara dan SMS sebaik mungkin dengan layanan – layanan yang lain (seperti conference calls, FAX dan circuit switched data).
MSC membangun dan merealisasikan hubungan end-to-end , mengatur pergerakan pengguna and permintaan handover selama panggilan berlangsung dan melakukan penghitungan dari biaya dan juga monitorig dari pencatatan penggunaan layanan. MSC berfungsi melakukan fungsi switching dan bertanggung jawab untuk melakukan pengaturan panggilan, call setup, release, dan routing.
MSC juga melakukan fungsi billing (terhubung ke billing system) dan sebagai gateway ke jaringan lain. VLR berisi informasi user yang bersifat dinamis yang sedang “attach” berada pada jaringan mobile, termasuk letak geografis. Biasanya VLR terintegrasi dengan MSC. Dari MSC sebuah jaringan seluler berkomunikasi dengan jaringan luar, misalnya : jaringan telepon rumah/Public Switched Telephone Network (PSTN), jaringan data Integrated Services Digital Network (ISDN), Circuit Switched Public Data Network (CSPDN), dan Packet Switched Public Data Network (PSPDN).
Short message service centre adalah kombinasi perangkat keras dan perangkat lunak yang bertanggung jawab memperkuat, menyimpan dan meneruskan pesan pendek antara SMS dan piranti bergerak. SMSC harus memiliki kehandalan , kapasitas pelanggan, dan throughput pesan yang tinggi.
SMSC berfungsi menerima SMS yang dikirim, menyimpannya untuk sementara, dan memforward (mengirimkan) SMS tersebut ke mobile subscriber (MS) ataupun tujuan. SMSC mempunyai peran penting dalam arsitektur sms. SMSC berfungsi menyampaikan pesan sms antar Mobile Station(MS)/ HP, dan juga melakukan fungsi store-and-forwarding sms jika nomor penerima sedang tidak dapat menerima pesan. Didalam jaringanya sebuah operator dapat mempunyai lebih dari satu perangkat SMSC, sesuai besar trafik sms jaringan tersebut.
3. MSC (Mobile Switching Center)
MSC membangun dan merealisasikan hubungan end-to-end , mengatur pergerakan pengguna and permintaan handover selama panggilan berlangsung dan melakukan penghitungan dari biaya dan juga monitorig dari pencatatan penggunaan layanan. MSC berfungsi melakukan fungsi switching dan bertanggung jawab untuk melakukan pengaturan panggilan, call setup, release, dan routing.
MSC juga melakukan fungsi billing (terhubung ke billing system) dan sebagai gateway ke jaringan lain. VLR berisi informasi user yang bersifat dinamis yang sedang “attach” berada pada jaringan mobile, termasuk letak geografis. Biasanya VLR terintegrasi dengan MSC. Dari MSC sebuah jaringan seluler berkomunikasi dengan jaringan luar, misalnya : jaringan telepon rumah/Public Switched Telephone Network (PSTN), jaringan data Integrated Services Digital Network (ISDN), Circuit Switched Public Data Network (CSPDN), dan Packet Switched Public Data Network (PSPDN).
4. SMSC (Short Message Service Center)
Short message service centre adalah kombinasi perangkat keras dan perangkat lunak yang bertanggung jawab memperkuat, menyimpan dan meneruskan pesan pendek antara SMS dan piranti bergerak. SMSC harus memiliki kehandalan , kapasitas pelanggan, dan throughput pesan yang tinggi.
SMSC berfungsi menerima SMS yang dikirim, menyimpannya untuk sementara, dan memforward (mengirimkan) SMS tersebut ke mobile subscriber (MS) ataupun tujuan. SMSC mempunyai peran penting dalam arsitektur sms. SMSC berfungsi menyampaikan pesan sms antar Mobile Station(MS)/ HP, dan juga melakukan fungsi store-and-forwarding sms jika nomor penerima sedang tidak dapat menerima pesan. Didalam jaringanya sebuah operator dapat mempunyai lebih dari satu perangkat SMSC, sesuai besar trafik sms jaringan tersebut.
Komentar
Posting Komentar